Penyerahan tampuk kepemimpinan atau tongkat estafet dari Sjafrie Syamsoedin kepada Rudi Wibowo membawa PTPN X untuk melanjutkan visi PTPN menjadi leader BUMN gula, terlebih lagi menjadikan produksi gula Indonesia mendunia.
PTPN didirikan berdasarkan PP RI No. 15 tanggal 14 Februari 1996 tentang pengalihan bentuk BUMN dari PT. Perkebunan eks PTP 19, eks PTP 21-22 dan eks PTP 27 menjadi PT. Perkebunan Nusantara X (Persero) tertuang dalam Akte Notaris Harun Kamil, SH No. 43 tanggal 11 Maret 96, yang mengalami perubahan kembali sesuai Akte Notaris Sri Rahayu Hadi Prasetyo, SH No. 01 tanggal 12 Juli 2002. Secara sekilas kita bisa berpendapat industri gula PTPN saat ini, hanya berorientasi pada pasar dalam negeri. Ditinjau dari segi organisasional PTPN X sendiri sudah memiliki struktur organisasi jelas, termasuk para pemangku jabatan pada top level manajemen dan para komisaris yang mumpuni.