Alana Yogyakarta jadi tuan rumah Power Dinner Jogja Mice Forum 2015

By poetry - 22.41


Image yang positif tentang Yogyakarta ternyata memberikan dampak yang baik bagi dunia pariwisata. Mulai 3 tahun ini Wisata MICE tumbuh dan berkembang sangat baik di Yogyakarta. Faktor yang mendukung berkembangnya wisata MICE meliputi faktor keamanan dan kenyaman. Di Yogyakarta masih aman, nyaman, tidak terlalu macet, dan harganya pun terjangkau. Selain itu selain wisata MICE, banyaknya Universitas di Yogyakarta juga turut andil dalam perkembangan wisata MICE. Banyak event event dengan skala nasional maupun internasional yang diadakan oleh universitas universitas di Yogyakarta.

Dalam rangka Yogya MICE Forum 2015 (JMF ) yang didakan pada tanggal 27-28 Mei 2015, The Alana Hotel & Convention Center Yogyakarta ikut berpartisipasi dengan menjadi tuan rumah makan malam peserta  JMF 2015 dengan tema “ Power Dinner “.

 Makan malam diadakan pada Kamis, 28 Mei 2015 di Amartapura Plenary Hall. Hal ini juga bertujuan untuk mengenalkan kepada para Buyer perserta JMF 2015 tentang Grand Ballroom yang dapat  menampung sampai kurang lebih 3,000 orang dan fasilitas MICE yang dimiliki oleh The Alana Hotel & Convention Center Yogyakarta yaitu : 10 ruangan pertemuan dan ruang meeting dilengkapi fasilitas delegate microphone, meeting equipment dan juga fasilitas internet. Buyer buyer yang berpartisipasi dari Company Planner seperti : Event Organizer, Conference Organizer dan Exhibition Organizer.

Pada ksempatan makan malam juga disajikan talkshow interaktif dengan pembicara : Bp. Rahmat – Mavindo, Bp. Cahyo dari Wisata Adventure Ektrem , Bp. Aris Riyanta – Kepala Dinas Pariwisata Prov Yogyakarta, Ibu Rizky Handayani – Direktur MICE dari Kemenparekraf, Bp. KRMT Indro Kimpling Suseno dan Bp. Fadli Fahmi – Sekjen ASITA Yogyakarta.

JMF terinspirasi oleh keberhasilan MICE Indonesia Outlook (IMO) & Indonesia Profesional Organizer Summit (IPOS), keduanya diadakan setiap tahun di Jakarta. Seller, yang meliputi hotel, agent pariwisata, transpotasi, dan lain lain  diberi kesempatan untuk mempresentasikan produk mereka secara langsung di depan buyer dalam waktu yang terbatas. Dan jika buyer tertarik, maka buyer akan menaikkan angka yang menunjukkan mereka sangat tertarik pada produk tersebut. Program lainnya adalah One on One Table Top Session, dimana Buyer dan Seller akan bertemu muka dengan muka untuk membahas lebih rinci tentang pengetahuan produk dan peluang bisnis di masa depan. Masing-masing pihak harus membuat catatan untuk diserahkan ke Komite.

  • Share:

You Might Also Like

0 Comments